Analisa Pengaruh Ukuran Partikel Ore Terhadap Persen Recovery Nikel Laterit dengan Pelarut Asam Sitrat

Main Article Content

Muh Azis Albar J
Irhamni Nuhardin
Ardiansah Ardiansah

Abstract

Nikel merupakan hasil tambang yang digunakan dalam berbagai industri kimia. Salah satu mineral logam yang memiliki manfaat dan nilai jual yang tinggi adalah nikel. Pada umumnya nikel terbagi menjadi dua jenis yaitu nikel sulfida dan nikel laterit. Pemanfaatan nikel laterit sebagai bahan baku produksi nikel harus dilakukan. Salah satu cara memanfaatkan nikel yang terdapat di wilayah Indonesia agar mempunyai nilai ekonomis yang tinggi maka dilakukan pengolahan mineral dengan proses leaching. Proses leaching dilakukan menggunakan pelarut asam sitrat. Penggunaan asam sitrat pada peneletian ini karena dinilai lebih ramah lingkungan dan kurangnya penggunaan asam sitrat sebagai pelarut pada proses leaching. Terdapat beberapa konsentrasi  asam sitrat yang digunakan, yaitu 0,5 M, 1 M, dan 2 M dengan perbandingan 1:5, adapun ukuran partikel yang digunakan yaitu 100 mesh, 150 mesh, dan 200 mesh dengan suhu 80℃ selama 1 jam. Kadar nikel dalam ore sebelum diberi perlakuan sebesar 1,67%. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui ukuran partikel sampel ore terhadap persen recovery nikel laterit pada proses leaching. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada ukuran partikel 200 mesh yaitu didapatkan persen recovery nikel sebesar 78.29% dan persen recovery nikel ukuran partikel 100 mesh yaitu sebesar 74.45%.


 


 

Article Details

How to Cite
[1]
M. A. Albar J, I. Nuhardin, and A. Ardiansah, “Analisa Pengaruh Ukuran Partikel Ore Terhadap Persen Recovery Nikel Laterit dengan Pelarut Asam Sitrat”, djtech, vol. 4, no. 2, pp. 1-5, Dec. 2023.
Section
Dewantara Journal of Technology Volume 4 No 1

References

Solihin dan Firdiyono, F., Perilaku Pelarutan Logam Nikel dan Besi dari Bijih Nikel Kadar Rendah Sulawesi Tenggara, Makalah Metalurgi, 29.2, pp 139-144. 2014

Tyassena, F. Y. P., Sari, Y., & Yusuf, A. A. I. S.. Pengaruh Ukuran Partikel Terhadap %Recovery Pada Proses Leaching Bijih Nikel Laterit Asal Pulau Kabaena Sulawesi Tenggara. Prosiding Seminar Nasional Teknologi Industri (SNTI), 1(1), 151–154. 2022.

Prameswara, G., Trisnawati, I., P., Prasetya, A,. Petrus, H.T.B., Leaching behavior and Kinetic of Light and Heavy Rare Earth Elements (REE) FroZircon Tailings in Indonesia. Jom,73 (4), 988-998., 2021

Siregar, N. K. Ekstraksi Nikel Laterit Sorowako Menggunakan Asam Sulfat. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Islam Indonesia, Jogjakarta. 2017

Prasetyo, P., Sumber Daya Mineral Di Indonesia Khususnya Bijih Nikel Laterit dan Masakah Pengolahannya Sehubungan dengan UU MINERBA 2009. Prosiding SEMNASTEK Fakultas Teknik. Universitas Muhammadiyah Jakarta. pp 1-10. 2016.

Wibisono, D.K., Ekstraksi Ni, Fe, Co, dan Mn dari Bijih Laterit Melalui Pelindian Menggunakan Asam Nitrat. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Jakarta, 2017.